Model KMS itu sendiri beragam. Ada yang resmi dikeluarkan oleh Depkes, ada juga yang dibuat oleh swasta seperti rumah sakit, klinik dokter, atau dari perusahaan produk bayi dan anak yang biasanya digunakan sebagai media berpromosi pula. Namun, pada dasarnya materi dalam semua model KMS sama saja, bedanya ada yang tidak mencakup semua materi secara lengkap. Inilah informasi yang paling tidak harus termuat di dalam KMS:
* Identitas
Mencakup nama anak, jenis kelamin, status anak dalam keluarga, tempat/tanggal lahir, nama orang tua, pekerjaan orang tua, alamat, telepon, riwayat persalinan, BB dan PB lahir, lingkar kepala, golongan darah dan lainnya.
* Grafik Berat Badan
Grafik pertumbuhan BB ini biasanya dibuat untuk jangka usia 5 tahun. Orang tua bisa menandakan BB anak pada grafik setiap bulannya, sehingga terlihat apakah grafiknya naik, mendatar atau menurun. Grafik yang menaik menandakan kondisi anak sehat dan jika turun maka sebaliknya. Bila tidak ada kenaikan atau malah terjadi penurunan maka perlu ditanyakan kepada petugas kesehatan untuk kemudian dicari penyebabnya. Apakah karena anak tidak mau makan atau ada penyakit?
Selama ini, grafik KMS masih memakai standar lama yang sebaiknya direvisi setiap 10 tahun.
* Grafik Panjang/Tinggi Badan
Bisa dilihat bagaimana perkembangannya mulai dari 0 bulan sampai 12 bulan. Kemudian dari usia 1 sampai 3 atau 5 tahun. Ukuran TB itu pun ada batasan tingkatannya yang biasanya diberi warna.
* Lingkar Kepala
Ada dua grafik lingkar kepala, untuk anak laki-laki dan perempuan. Cara pengukurannya dengan menandai titik pada pertemuan antara garis usia anak (mendatar) dan garis ukuran lingkar kepala (vertikal). Biasanya dalam grafik tersebut terdapat batas tingkatan yang diberi warna. Bila ukurannya masih dalam daerah yang berwarna maka dianggap normal. Kalau keluar dari daerah berwarna maka tidak normal dan anak perlu dirujuk.
* Jadwal Imunisasi
Imunisasi diberikan sejak bayi hingga usia 12 tahun. Waktu pemberiannya harus dicatat, begitu pula dengan jadwal berikutnya agar mudah diingat orang tuanya. Saat ini, pemerintah baru dapat menyediakan vaksi BCG, DPT, campak, polio, dan hepatitis B, sedangkan vaksin lainnya seperti HiB, MMR, tifoid, varisela, hepatitis A dapat diperoleh di klinik swasta.
* Jadwal pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
Pemberian ini diberikan pada anak usia 1 sampai 5 tahun. Satu kapsul diberikan setiap 6 bulan, pada bulan Februari dan Agustus.
* Pedoman pemberian makanan yang sehat
Semacam tabel yang mencakup usia anak dan jenis makanan yang sesuai dengan usianya. Seperti kapan bayi diberi ASI, makanan lumat, makanan lembek dan makanan orang dewasa. Terkadang ada pula gambar kelompok bahan makanan sesuai gizi seimbang.
* Menangani masalah kesehatan yang sederhana.
Umumnya yang paling sering dimuat dalam KMS adalah cara mengatasi diare; bagaimana tindakan pertama mengatasinya dan kapan membawa anak ke dokter.
* Tonggak-tonggak perkembangan
Idealnya KMS menjelaskan patokan/standar tumbuh kembang anak yang dapat dimonitor serta dapat segera ditindaklanjuti oleh orang tua jika diantaranya terdapat penyimpangan. Bagaimanapun keterlambatan tidak boleh dianggap suatu hal biasa, tapi mesti segera dikonsultasikan. Kalau orang tua tidak memonitornya maka berarti dia telah menyia-nyiakan 3 tahun pertama perkembangan anaknya.
Satu tahun pertama merupakan periode pertumbuhan cepat baik fisik, sosial, maupun intelektual. Ia belajar mengenal namanya, merangkak, dan mencoba meniru suara orang tuanya. Pada tahun kedua, perbendaharaan katanya tumbuh dengan cepat, bahkan dapat mengucapkan beberapa kalimat, dan mengerti perintah/larangan orang tuanya (walaupun tetap dilanggarnya). Ia juga kemudian dapat berlari, menaiki tangga, dan mulai menggunakan cangkir untuk minum. Sedangkan pada tahun ketiga, perkembangan sosial mulai menonjol, seperti bermain bersama orang tua dan mulai dapat mengingat cerita/dongeng. Pada akhir periode ini ia mulai banyak bertanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar